Bagian 6: Buronan Orbic Sham kagum pada sosok yang kini berdiri di hadapannya. Seorang pria muda berjubah yang punya tatapan mata teduh namun berkharisma. Pria itu memang tak berpaut jauh dengan Sham dalam hal umur. Tapi pria itu sungguh memancarkan pesona kedewasaan kepemimpinan yang matang. Dialah sang Tsaluts penguasa udara. "Selamat datang, nak! Catatannya sangat tepat." Tsaluts mulai membuka perbincangan. "Sambutan? Catatan?" Sham bertanya dalam hati, namun bibirnya terasa berat berucap. Kharisma sang Tsaluts mengalihkan perhatiannya. "Seperti yang saya katakan tadi, nama saya Arial, Arial Vatra. Untuk sekarang ini, sayalah yang bertanggung jawab di negeri ini." Sang Tsaluts memulai pembicaraan. "Semalam seorang tahanan Orbic kabur. Namanya Voda Abdal. Dia murid Tsaluts Air. Sebagian penjaga Orbic mati olehnya. Arah pelariannya ke hutan Koren tempat aku menemukanmu semalam." "Orbic? Apa itu? Dan.. Apa maksud perkataan an
Bersama Mengisi Masa